KEPRINEWS.CO.ID, KARIMUN – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta Muhammadiyah, menggelar pesantren kilat selama tiga hari. Kepala sekolah SMPS Muhammadiyah Yuli Elviza mengatakan, pelaksanaan pesantren kilat sudah menjadi agenda tahun dibulan suci ramadan. Pelaksanaan pesantren kilat tersebut, dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
“Alhamdulillah, pesantren kilat sudah berjalan tiga hari dan hari ini (Rabu). Kita panen perdana sayur kangkung dengan harga Rp7 ribu per kilogram,” jelasnya, Rabu (29/3/2023).
Pelajar SMPS Muhammadiyah saat melaksanakan pesantren kilat Foto:Istimewa
Adapun kegiatan pesantren kilat tersebut, diikut sebanyak 96 pelajar bersama para guru-guru. Dengan diawal, shalat dhuha, kemudian membaca tadarus, tajwid al quran dan istirahat sebentar. Selanjutnya, para pelajar diberikan kesempatan untuk latihan pidato, tentang literasi kisah nabi dan rasul dan sahabatnya secara kelompok.
“Kita berikan hafalan ayat al quan masing-masing pelajar. Dan, terakhir shalat dhuhur berjemaat selanjutnya zikir dan doa sesudah shalat fardu,” ungkapnya.
Masih kata Yuli lagi, pada hari kedua kegiatan pagi hari seperti biasa, kemudian dilanjutkan dengan masing-masing kelompok mempraktekan penyelenggaran fardu kifayah atau shalat jenazah. Dan, hari ketiga atau hari terakhir para pelajar secara kelompok mempelajari akhlak kepada orangtua. Dimana, mempelajari akhlak kepada orangtua masing-masing kelompok akan mempresentasikan hasi diskusi.
“Jadi kita berikan kesempatan kepada para pelajar, bagaimana akhlak kepada orangtua yang terbaik. Kita berikan kesempatan untuk presentasi antar kelompok,” kata wanita berkulit sawo matang ini.
Sementara itu salah seorang pelajar Wati mengungkapkan, dirinya merasa sangat senang ada pesantren kilat di SMPS Muhammadiyah. Sehingga, bisa mempelajari lebih dalam tentang agama islam.
” Cukup lengkap, saya bisa diskusi langsung kepada guru saat pesantren,” ucapnya.(*)
|