SMP MUHAMMADIYAH KARIMUN
Kab. Karimun Prov. Kepulauan Riau

KepriNews : Pelajar SMP Muhammadiyah Panen Sayur Kangkung, Terjual 80 Kilogram

KEPRINEWS.CO.ID, KARIMUN – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah Karimun, telah melaksanakan pesantren kilat selama tiga hari. Dihari terakhir, sebanyak 96 pelajar melaksanakan panen sayur kangkung yang ditanam dipekarangan sekolah sebelum puasa.

“Alhamdulillah, selama pesantren ramadan sangat antusias anak-anak. Ditambah, pada hari terakhir panen kangkung yang mereka tanam sebelumnya,” terang Kepala sekolah SMPS Muhammadiyah Yuli Elviza, Jumat (31/3/2023).


Ia mengungkapkan, bahwa saat ini SMP Muhammadiyah Karimun telah kurikulum kemerdekaan yang salah satunya yaitu program Proyek, Penguatan, Profil, Pelajar Pancasila (P5) kewirausahaan. Sehingga, diharapkan ketika pelajar sudah lulus sekolah ada pengalaman bagaimana proses penamanan sayur-sayuran yang bisa memotivasi menjadi wirausahawan sejak dini.

Melalui edukasi tersebut, diharapkan para pelajar bisa memanfaatkan lahan tidur dipekarangan untuk dijadikan lahan yang berproduktif. Sehingga, bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah dikemudian hari. Artinya, pihak sekolah memberikan kesempatan kepada para pelajar untuk memulai bagaimana proses bercocok tanam mulai dari pengolahan lahan, pengomposan secara alami, pembibitan hingga proses panen dan penjualan.

“Baru panen kedua, dengan total 120 kilogram dan telah terjual 80 kilogram. Penanaman sayur kangkung ini, dilakukan semuanya oleh pelajar. Dan, SMP Muhammadiyah terpilih sebagai sekolah penggerak, telah menerapkan kurikulum merdeka pilihan mandiri berbagi tahun pelajaran 2022/2023,” tegasnya.


Selain itu, lanjut Yuli lagi mulai dari proses pencabutan sayuran kangkung dari kebun, kemudian melakukan pengepakan, hingga penjualan dilakukan langsung oleh para pelajar tersebut. Sehingga, secara tidak sadar mereka belajar bagaimana kebersamaan dalam suatu pekerjaan yang bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah.

“SMP Muhammadiyah satu-satunya sekolah swasta yang mendapatkan SK dari Gubernur Kepri sebagai sekolah adiwiyata tingkat Provinsi Kepri pada tahun 2022 lalu. Serta, SMP Swasta Muhammadiyah dari kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi RI menjadi sekolah penggerak angkatan ke III pada tahun yang sama,” paparnya.


Sementara itu Ketua IPM ranting SMP Swasta Muhammadiyah Karimun Ilham merasa senang dan sangat berterimakasih kepada para guru yang telah memberikan kesempatan untuk terjun langsung dalam proses penanaman sayuran maupun pembibitan. Sehingga, bisa menjadi bekal untuk diimplementasikan dirumah dengan memanfaatkan pekarangan yang ada.

” Ngak menyangka juga, hasilnya luar biasa cukup banyak. Saya, bersama teman-teman sangat senang sekali menunggu hampir satu bulan hasilnya cukup memuaskan,” tuturnya.(*)

2023-03-31